jpnn.com, ACEH - PT Perkebunan Nusantara (PTPN) akan memanfaatkan lahan perkebunan PTPN IV untuk lokasi hunian sementara (huntara) bagi warga yang terdampak banjir bandang di Sumatera Utara dan Aceh.
Luas lahan yang disiapkan lebih dari lima hektare dan diperkirakan dapat menampung sekitar 227 kepala keluarga.
“Insya Allah akan segera dibangun hunian bagi warga di daerah aliran Sungai Batang Toru yang sudah tidak layak lagi dihuni. Kami berharap proses administrasi dan teknis bisa berjalan cepat karena kebutuhan warga sangat mendesak,” ujar Bupati Tapanuli Selatan Gus Irawan Pasaribu.
Dia juga mengapresiasi langkah cepat PTPN IV yang sambil menunggu pembangunan huntara meminjamkan rumah karyawan yang kosong untuk ditempati sementara oleh warga terdampak.
Apresiasi serupa disampaikan Bupati Aceh Tamiang Armia Fahmi.
Permintaan Pemkab Tamiang atas sebidang lahan yang dikelola oleh Regional VI PTPN IV, yang merupakan aset PTPN I, mendapat dukungan dari Danantara dan PTPN.
Direktur Utama PTPN IV PalmCo Jatmiko Santosa menyatakan dukungan terhadap pemerintah daerah tidak berhenti pada penanganan darurat.
Kesiapan areal relokasi untuk huntara juga dipercepat dan siap untuk pelaksanaan batu pertama dalam waktu dekat.
“Prioritas PTPN saat ini salah satunya adalah memastikan warga dapat segera menempati hunian sementara yang aman dan layak, sebelum nanti masuk dalam tahap penataan kawasan hunian tetap,” katanya.















.jpeg)




























