jatim.jpnn.com, SURABAYA - Sebanyak 68 rumah di Kabupaten Bondowoso rusak akibat angin kencang disertai hujan deras yang melanda wilayah itu pada Rabu (22/10).
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Pelaksana BPBD Bondowoso Kristianto mengatakan kerusakan tersebar di dua kecamatan, yakni Binakal dan Curahdami.
“Jadi, ada beberapa desa di dua kecamatan yang terdampak bencana angin kencang. Dari 68 rumah rusak itu, tiga di antaranya mengalami rusak berat, sedangkan 65 rumah lainnya rusak ringan dan rusak sedang," ujar Kristianto, Kamis (23/10).
Pemerintah daerah setempat telah menyalurkan bantuan kebutuhan pokok bagi warga terdampak melalui BPBD dan Dinas Sosial.
Selain menyalurkan bantuan, petugas BPBD bersama TNI, Polri, Forkopimcam, dan pemerintah desa juga melakukan evakuasi pohon tumbang yang menutup akses jalan desa maupun jalan antar-kecamatan.
"Petugas BPBD sejak kemarin mengevakuasi pohon tumbang di beberapa titik termasuk evakuasi pohon tumbang menimpa rumah warga. Hari ini melanjutkan membersihkan pohon bambu yang juga tumbang ke jalan desa akibat angin kencang," kata Kristianto.
Kristianto memastikan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa angin kencang tersebut.
Informasi yang diperoleh, angin kencang yang disertai hujan deras pada Rabu (22/10) siang kemarin memporak-porandakan puluhan rumah warga di Kecamatan Binakal dan Kecamatan Curahdami, tetapi dalam peristiwa ini tidak menimbulkan korban jiwa. (mcr12/jpnn)



































