Janji Prabowo Mereformasi Kepolisian Heboh di Awal, tetapi Kini Meredup

4 hours ago 14

Janji Prabowo Mereformasi Kepolisian Heboh di Awal, tetapi Kini Meredup

Facebook JPNN.com LinkedIn JPNN.com Whatsapp JPNN.com Telegram JPNN.com

Ray Rangkuti. Foto: Ricardo/JPNN

jpnn.com, JAKARTA - Direktur Lingkar Madani (LIMA) Ray Rangkuti mengatakan janji Presiden RI Prabowo Subianto untuk melaksanakan reformasi di kepolisian makin terasa kabur. 

"Pada awal menggebu-gebu, kini, entah kenapa sepeti mulai meredup," kata Ray kepada awak, Kamis (16/10).

Aktivis prodemokrasi mengatakan Prabowo pada awal September lalu di hadapan para tokoh Gerakan Nurani Bangsa (GNB), berkomitmen kuat mereformasi kepolisian. 

Adapun, komitmen itu diungkapkan demi menunaikan satu di antara tuntutan aksi massa pada 27-30 Agustus, yakni reformasi polisi.

"Masyarakat menyambut baik janji itu," ujar Ray.

Menurut Ray, komitmen Prabowo mereformasi kepolisian tampak melemah setelah dua pekan Kepala Negara bertemu tokoh dari GNB.

Diketahui, satu cara pemerintah mewujudkan evaluasi di kepolisian ialah membentuk Komite Reformasi Polri.

Ray mengatakan pemerintah setelah bertemu GNB hanya sempat mengungkap nama yang akan masuk Komite Reformasi Polri. 

Direktur LIMA Ray Rangkuti mengatakan janji Presiden RI Prabowo untuk mereformasi kepolisian mulai jauh dari harapan.

JPNN.com WhatsApp

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Read Entire Article
| | | |