jatim.jpnn.com, SURABAYA - Seminar yang digelar di Airlangga Convention Centre, Kampus C Universitas Airlangga Surabaya, Sabtu (18/10), menjadi bagian dari rangkaian wisuda UT Surabaya periode 2025/2026 Ganjil.
“Seminar ini kami selenggarakan agar para lulusan memiliki bekal pengetahuan dan siap menghadapi tantangan di dunia kerja,” ujar Direktur UT Surabaya Dr Suparti.
Adapun dua narasumber dihadirkan, yakni Statistisi Ahli Madya BPS Jawa Timur Dr. Agus Budhi Santosa, yang memaparkan tren karier masa depan berbasis data statistik Jatim, dan Manajer Pembelajaran dan Ujian UT Surabaya Dr. Pismia Sylvi, yang membahas strategi praktis menguasai literasi data.
Suparti mengatakan penyelenggaraan seminar beriringan dengan wisuda bertujuan memperkuat semangat adaptif lulusan terhadap perubahan zaman.
“Hal ini sejalan dengan visi UT dalam membuka akses pendidikan tinggi bagi semua (Making Higher Education Open to All) dan mendukung program Kampus Berdampak dari Kemendikbudristek,” jelasnya.
Selain seminar, UT Surabaya juga memperkuat hubungan antara dunia pendidikan dan dunia kerja melalui Career Fair 2025 yang akan digelar pada 7–8 Agustus 2025 di kampus UT Surabaya.
“Mahasiswa dan alumni akan mendapat akses luas terhadap peluang karier serta ruang temu produktif dengan dunia usaha dan industri,” ujar Suparti.
Dari sisi akademik, UT Surabaya terus melakukan transformasi kurikulum dengan tiga pilar utama: penguasaan bahasa asing, pembelajaran lintas bidang, dan sertifikasi profesional.