jpnn.com, JAKARTA - Komisi I DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Minggu (6/7), melanjutkan proses uji kelayakan dan kepatutan terhadap calon duta besar (dubes) negara sahabat dan organisasi internasional.
Komisi I mulai melaksanakan uji kelayakan terhadap 24 calon dubes pada Sabtu (5/7) dan Minggu (6/7).
Wakil Ketua Komisi I DPR RI Sukamta mengatakan para dubes akan memaparkan program kerja yang sesuai visi serta misi Presiden Prabowo Subianto selama uji kelayakan dan kepatutan.
"Jadi, pada intinya paparan para dubes ini bukan visi dan misi pribadi, tetapi menerjemahkan visi dan misi presiden terkait dengan negara tempatan," kata dia ditemui awak media di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Minggu.
Sukamta mengatakan para dubes utamanya juga membeberkan penguasaan persoalan di wilayah yang bakal ditempati.
"Bagaimana mereka menguasai persoalannya dan bagaimana mereka membangun kinerjanya dan target-target apa yang akan mereka lakukan, kira-kira begitulah," lanjut legislator Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) itu.
Sukamta melanjutkan hasil uji kelayakan dan kepatutan akan disampaikan kepada pimpinan legislatif agar dibawa ke Rapat Paripurna (Rapur).
"Sore kami akan rapat internal untuk mengambil keputusan dan kami laporkan kepada pimpinan untuk dibawa ke Rapur hari Selasa (8/7)," ujar alumnus Universitas Gadjah Mada (UGM) itu.
