Soal Kabar 700 Ribu Anak Papua Tak Sekolah, Legislator PKS Singgung Utang Sejarah

2 hours ago 19

Soal Kabar 700 Ribu Anak Papua Tak Sekolah, Legislator PKS Singgung Utang Sejarah

Facebook JPNN.com LinkedIn JPNN.com Whatsapp JPNN.com Telegram JPNN.com

Wakil Ketua IX DPR RI Kurniasih Mufidayati. Foto: Humas DPR RI

jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua Komisi X DPR RI Kurniasih Mufidayati menyebut negara tidak boleh absen memberikan pendidikan layak bagi anak-anak di Papua.

Hal demikian dikatakan Mufida sapaan Kurniasih Mufidayati menyikapi kabar 700 ribu anak di Papua tak bersekolah. 

“Negara tidak boleh absen. Kita memiliki utang sejarah untuk memastikan anak-anak Papua mendapatkan kualitas pendidikan yang setara dengan anak-anak di Pulau Jawa," kata legislator fraksi PKS itu melalui keterangan persnya dikutip Jumat (19/12).

Mufida mengatakan pendidikan bagi anak menjadi penting demi mewujudkan kesejahteraan dan kedamaian di wilayah.

"Pendidikan adalah kunci utama untuk menghadirkan perdamaian dan kesejahteraan yang berkelanjutan di Tanah Papua,” ujarnya. 

Mufida meminta agar laporan 700 ribu anak Papua tak bersekolah bisa diverifikasi secara faktual untuk memastikan kesesuaian dengan realitas di lapangan.

“Harus ada validasi fisik di lapangan dengan melibatkan tokoh adat dan gereja," katanya.

Dia mengatakan kesesuaian data membuat negara bisa menyalurkan anggaran secara tepat sasaran agar generasi penerus tetap bersekolah.

Wakil Ketua Komisi X DPR RI Kurniasih Mufidayati meminta kejujuran data dari kabar 700 ribu anak Papua tak bersekolah.

JPNN.com WhatsApp

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Read Entire Article
| | | |