jabar.jpnn.com, KOTA BANDUNG - PT Pos Indonesia (Persero) memastikan kesiapan penuh armada kendaraan dan operasional nasional dalam menghadapi lonjakan kiriman pada periode Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2026.
Seluruh unit operasional diinstruksikan untuk menyiapkan kendaraan angkut, memastikan kelayakan teknis, serta mengoptimalkan kapasitas linehaul dan kendaraan last-mile untuk mengantar paket agar layanan tetap cepat, tepat, dan tanpa hambatan.
Apel kesiapan Nataru pun dilaksanakan secara serentak di Kantor Pusat Jakarta, Bandung, seluruh Indonesia.
Seluruh kendaraan didata ulang, dicek kelayakannya, dan ditingkatkan kapasitasnya melalui tambahan armada pendukung. Langkah ini dilakukan untuk mengantisipasi lonjakan kiriman e-commerce, pengiriman musim liburan, dan peningkatan aktivitas transaksi masyarakat di akhir tahun.
Plt Direktur Utama Pos Indonesia, Haris dan Direktur Human Capital Management, Asih Kurniasari Komar melakukan peninjauan War Room 24/7 sebagai pusat pengendalian nasional, yang terletak di Kantor Pusat di Bandung dan Kantor Regional 2 Jakarta.
War Room akan memonitor pergerakan kiriman dan kondisi armada secara real-time, memastikan tidak ada hambatan dalam alur distribusi.
Dalam kunjungan tersebut, Haris menegaskan, pemantauan khusus dilakukan terhadap kiriman bantuan kemanusiaan untuk korban bencana di Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat, yang saat ini sedang disalurkan melalui Pos Indonesia secara gratis.
Melalui sistem monitoring terpusat, War Room memastikan seluruh bantuan tiba tepat waktu, aman, dan tidak mengalami hambatan distribusi.









































