jpnn.com, JAKARTA - Pengurus Besar (PB) PerkumpulanOlahraga Domino Indonesia (PORDI) menggandeng Higgs Games Higgs (HGI) menggelar Open Turnamen Domino Pondok Rangi di Pondok Rangi Resto and Coffee, Minggu (1/6).
Turnamen itu diadakan untuk mensosialisasikan Domino agar tidak dianggap sekadar permainan warung kopi.
Turnamen itu melibatkan 64 atlet domino yang tergabung dalam 32 tim dari wilayah DKI Jakarta dan menjadi bagian dari upaya PORDI untuk menegaskan domino adalah olahraga prestasi sekaligus menghapus stigma negative terkait perjudian.
Ketua bidang Penelitian dan Pengembangan PB PORDI Wahyu Erfandy dengan tegas menyuarakan pentingnya menghapus stigma negatif terhadap permainan domino.
"Melalui PORDI inilah menjadi antitesis. Ini menjadi jawaban dari semua stigma-stigma tersebut. PORDI selama lima tahun (ikut) memerangi judi, tidak boleh ada judi (dalam olahraga domino),” kata Wahyu dikutip JPNN.com, Senin (2/6).
Lebih dari sekadar ajang kompetisi, turnamen ini menjadi pemanasan menjelang digelarnya turnamen besar Menpora Cup 2025 yang dijadwalkan berlangsung di Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan, pada bulan Juli mendatang.
“Ke depan akan ada turnamen akbar yaitu Menpora Cup, jadi kegiatan ini merupakan ajang pemanasan para atlet untuk mengikuti turnamen tersebut,” sambung Wahyu.
Tidak hanya fokus pada kompetisi, PB PORDI juga sedang menyiapkan langkah besar untuk membawa olahraga domino memasuki era digital.