jpnn.com - Pelatih Timnas U-17 Indonesia Nova Arianto menegaskan perubahan pendekatan permainan menjelang laga terakhir Grup H Piala Dunia U-17 2025 kontra Honduras.
Dalam situasi yang nyaris tanpa ruang kesalahan, Nova menuntut para pemainnya tampil lebih agresif dan berani mengambil risiko di lapangan.
Situasi Terjepit
Garuda Muda saat ini masih berada di peringkat ketiga Grup H tanpa satu pun poin.
Hasil ini didapat setelah Indonesia mengalami dua kekalahan beruntun, masing-masing melawan Zambia (1-3) dan Brasil (0-4).
Indonesia sejatinya masih punya kans lulus ke fase knock out melalui jalur peringkat ketiga terbaik.
Karena itu, kemenangan menjadi syarat mutlak untuk menjaga peluang lolos ke babak 32 besar.
Namun, selisih gol yang buruk membuat Indonesia harus mengejar bukan hanya tiga poin, tetapi juga skor yang meyakinkan.
Nova Arianto Minta Intensitas dan Agresivitas
Nova menegaskan bahwa situasi sulit bukan alasan untuk menurunkan intensitas atau bermain aman.







































