bali.jpnn.com, MATARAM - Kekayaan Intelektual adalah pilar penting dalam menciptakan kemandirian ekonomi dan mengangkat martabat daerah melalui perlindungan terhadap hasil karya, inovasi, dan budaya lokal.
Pelindungan Kekayaan Intelektual telah menjadi salah satu aspek yang sangat penting dalam mendorong perekonomian di tingkat global dan nasional.
Bahasan itu menjadi tema pertemuan Kakanwil Kemenkum NTB I Gusti Putu Milawati saat menerima audiensi Kepala Badan Perencanaan Pembangunan, Riset, dan Inovasi Daerah (Bapperida) Lombok Tengah, Lalu Wiranata, Rabu kemarin (2/7).
Audiensi tersebut merupakan tindak lanjut pertemuan kedua pihak beberapa waktu sebelumnya.
Audiensi ini sekaligus menjadi bagian dari strategi penguatan peran pemerintah daerah dalam mendorong legalisasi dan perlindungan Kekayaan Intelektual (KI) di tengah meningkatnya geliat inovasi lokal.
Khususnya melalui ajang Liga Sinova sebuah wadah kompetisi ide dan inovasi yang rutin diselenggarakan oleh Pemkab Lombok Tengah.
Dalam pertemuan tersebut, terbangun diskusi konstruktif yang membahas peran strategis KI dalam mendukung pembangunan ekonomi daerah, khususnya di sektor inovasi, teknologi, dan ekonomi kreatif.
Kakanwil Kemenkum NTB I Gusti Putu Milawati menyoroti potensi besar Kekayaan Intelektual yang dimiliki Kabupaten Lombok Tengah.