jpnn.com, SEMARANG - Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi meminta dilakukan pembenahan menyeluruh terhadap layanan dan fasilitas di RSUD dr. Moewardi Surakarta untuk memenuhi standar pelayanan prima. Instruksi ini disampaikan dalam rapat evaluasi tertutup bersama direktur rumah sakit dan jajaran pada Rabu (19/11).
"Kita akan melakukan beberapa perbaikan untuk memberikan pelayanan prima kepada masyarakat," ujar Luthfi seusai memimpin rapat di rumah sakit tersebut.
Ia menekankan pembenahan akan dilakukan bertahap mulai dari ruang tunggu, alur pelayanan, hingga fasilitas pendukung kenyamanan pasien.
Selain fasilitas fisik, Gubernur Luthfi menekankan pentingnya peningkatan kualitas komunikasi antara petugas dan pasien.
"Kemampuan public speaking bagi petugas rumah sakit untuk menjembatani komunikasi dengan pasien itu penting," ungkapnya.
Luthfi mencontohkan penanganan situasi ketika pasien harus menunggu lama. "Misalkan pasien menunggu lama, bagaimana kita berikan senyum, sikap yang baik, dan penjelasan yang jelas. Itu bagian dari obat bagi masyarakat," tegasnya.
Sebagai rumah sakit rujukan utama di Jawa Tengah, Luthfi menegaskan RSUD dr. Moewardi harus menjadi contoh dalam pelayanan yang aman, nyaman, dan komunikatif. Pemerintah provinsi memastikan kesiapan mendukung percepatan pembenahan baik dari sisi sistem, fasilitas, maupun sumber daya manusia.
Rapat evaluasi ini dihadiri langsung oleh Direktur RSUD dr. Moewardi Zulfachmi Wahab beserta seluruh jajaran manajemen rumah sakit untuk membahas langkah-langkah perbaikan konkret yang akan segera diimplementasikan. (adv/jpnn)







































