jpnn.com, JAKARTA - PT Indonesia Fintopia Technology (Easycash), platform pinjaman daring (Pindar) berizin dan diawasi Otoritas Jasa Keuangan (OJK), berpartisipasi aktif dalam rangkaian Bulan Inklusi Keuangan (BIK) 2025.
Puncak kegiatan BIK digelar melalui Financial Expo (FinExpo) di Surabaya. Keikutsertaan Easycash menegaskan komitmen perusahaan dalam memperluas akses layanan pendanaan digital sekaligus mendukung percepatan inklusi keuangan nasional.
Kepala OJK Provinsi Jawa Timur Yunita Linda Sari menjelaskan FinExpo merupakan puncak kegiatan Road to BIK yang berlangsung sepanjang September hingga Oktober.
“Agenda FinExpo mencakup edukasi, pembukaan rekening dan produk keuangan, fasilitasi pembiayaan, serta kampanye inklusi keuangan secara masif di seluruh Indonesia. Termasuk di wilayah 3T (Tertinggal, Terdepan, dan Terluar),” ujar Yunita.
Dalam FinExpo 2025, Easycash menghadirkan berbagai aktivitas edukasi literasi keuangan melalui booth activation, kunjungan media, hingga sesi radio talk show.
Direktur Utama Easycash Nucky Poedjiardjo mengatakan kegiatan ini ditujukan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap layanan pinjaman daring yang aman dan legal.
“Melalui FinExpo 2025, Easycash mengedukasi masyarakat tentang pengelolaan keuangan pribadi, manfaat serta risiko layanan Pindar, dan cara membedakan antara platform berizin dengan pinjol ilegal,” kata Nucky.
Dia menambahkan kehadiran Easycash merupakan bagian dari upaya nasional menyediakan akses keuangan yang inklusif dan terjangkau bagi masyarakat underbanked dan unbanked.








































