Distribusi MBG di Semarang Sempat Terpaksa Berhenti

3 hours ago 15

Distribusi MBG di Semarang Sempat Terpaksa Berhenti

Facebook JPNN.com LinkedIn JPNN.com Whatsapp JPNN.com Telegram JPNN.com

Pekerja menyiapkan paket makanan untuk program Makan Bergizi Gratis atau MBG. Foto: Nur Fidhiah Shabrina/JPNN.com.

jpnn.com - SEMARANG - Sejumlah Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di Kota Semarang, Jawa Tengah menghentikan sementara operasionalnya karena dana dari Badan Gizi Nasional (BGN) belum cair.

Akibatnya, distribusi program Makan Bergizi Gratis (MBG) beberapa satuan pendidikan atau sekolah di ibu kota Jawa Tengah itu terhenti.

Koordinator SPPG Kota Semarang Raesa Oktavia mengakui adanya kendala pencairan dana dari pusat. Menurutnya, ini karena ada penataan administrasi.

"Saat ini memang ada kendala pencairan dari pusat yang berdampak pada beberapa SPPG di seluruh wilayah Indonesia karena ada penataan administrasi," ujarnya dikonfirmasi, Rabu (19/11).

"Namun per Senin (17/11) ini sudah diatasi secara bertahap dan insyaallah minggu ini sudah diselesaikan semua," imbuhnya.

Terpisah, Anggota Komisi D DPRD Kota Semarang Sodri menyebut belum mengetahui adanya informasi mengenai keterlambatan dana yang diterima dapur MBG.

“Menurut informasi dari BGN, biasanya pencairan dana untuk penyedia itu rata-rata dua minggu hingga satu bulan. Saya belum mendapat laporan resmi soal berapa lama dana belum cair dalam kasus ini,” ujarnya.

Sodri menyatakan mekanisme kerja SPPG adalah menyediakan makanan terlebih dahulu, kemudian pembayaran dirapel setelah dana dari pusat turun. Bila dana terlambat, penyedia yang memiliki modal terbatas bisa terdampak dan menghentikan sementara operasional.

SPPG yang sempat menghentikan produksi di antaranya di Kecamatan Gunungpati dan Gajahmungkur

JPNN.com WhatsApp

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Read Entire Article
| | | |