jpnn.com, YOGYAKARTA - Suporter PSIM Yogyakarta terlibat bentrok dengan pendukung Persib Bandung di sejumlah titik Kota Yogyakarta pada Minggu malam.
Polisi memastikan tidak ada korban jiwa dalam insiden keributan itu.
Kericuhan terjadi seusai laga yang digelar di Stadion Sultan Agung (SSA), Kabupaten Bantul.
"Korban meninggal dunia tidak ada. Kalau luka-luka memang ada sebagian, termasuk anggota polisi juga, tetapi semuanya sudah dirawat dan dipulangkan," ujar Pejabat Sementara (Ps) Kasi Humas Polresta Yogyakarta Iptu Gandung Harjunadi, Senin.
Polresta Yogyakarta memetakan kericuhan terjadi di dua titik utama, yakni di Tempat Khusus Parkir (TKP) Ngabean dan Stasiun Lempuyangan, Kota Yogyakarta.
Menurut Gandung, kericuhan itu dipicu insiden bus rombongan suporter asal Bandung yang menyerempet salah satu suporter PSIM di kawasan simpang empat Pingit, Kota Yogyakarta, sekitar pukul 21.00 WIB.
"Korban sempat dibawa ke rumah sakit, lalu diselesaikan secara damai dengan santunan Rp 2.500.000 yang dikumpulkan dari rombongan suporter asal Bandung. Jadi, sebenarnya (masalah) sudah selesai malam itu juga," kata dia.
Namun, informasi simpang siur dan tidak lengkap mengenai insiden di Pingit tersebut terlanjur menyebar sehingga memicu reaksi di sejumlah titik lain.