jpnn.com, JAKARTA - Platform perdagangan kripto AMG memperkenalkan empat mekanisme audit proyek sebagai upaya memastikan keamanan investasi, meningkatkan transparansi, dan mendukung pertumbuhan industri yang berkelanjutan.
Langkah ini diambil menyusul pertumbuhan pasar kripto yang sangat cepat dan fluktuatif, yang turut memunculkan risiko “gelembung” pasar.
AMG merancang strategi evaluasi proyek berbasis empat dimensi, yakni kekuatan teknologi, latar belakang tim, transparansi operasional, dan potensi pasar, guna memitigasi risiko dan melindungi investor.
“Ketika pasar sedang bullish, banyak proyek kripto bermunculan, namun tidak sedikit yang lemah dari sisi teknologi dan kurang transparan. AMG menyadari bahwa audit ketat adalah kunci perlindungan bagi pengguna,” kata Michael Hutten, pimpinan tim AMG, dalam pernyataannya, Kamis (22/5).
Empat dimensi audit tersebut mencakup penilaian terhadap kekuatan teknologi seperti arsitektur sistem dan inovasi teknis, evaluasi latar belakang tim pengembang, pengecekan strategi operasional dan penggunaan dana, serta analisis potensi pasar termasuk daya saing dan proyeksi pertumbuhan proyek.
Michael menegaskan bahwa mekanisme audit ini tidak hanya membantu investor memilih proyek berkualitas, tetapi juga mendorong peningkatan standar di industri.
“Audit menyeluruh akan menyaring proyek dengan nilai nyata dan memperkuat kepercayaan pasar terhadap aset kripto,” ujarnya.
Ke depan, AMG melalui institut risetnya berencana menambahkan indikator evaluasi yang mengikuti perkembangan teknologi dan dinamika pasar global.