Prabowo Beri Tugas Khusus ke AHY Soal Kereta Cepat Jakarta-Surabaya

1 month ago 47

Prabowo Beri Tugas Khusus ke AHY Soal Kereta Cepat Jakarta-Surabaya

Facebook JPNN.com LinkedIn JPNN.com Whatsapp JPNN.com Telegram JPNN.com

Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) saat konferensi pers di Kantor Kemenko Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Jakarta, Rabu (14/8/2025) ANTARA/Bayu Saputra

jpnn.com - JAKARTA - Presiden Prabowo Subianto memberikan tugas khusus kepada Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY untuk mengawal keberlanjutan proyek Kereta Cepat Jakarta-Surabaya. Saat ini, jalur kereta cepat baru melayani rute Jakarta-Bandung.

"Ada tugas khusus dari Bapak Presiden kepada kami, Kemenko Infrastruktur untuk mengawal keberlanjutan kereta cepat. Jadi, bukan hanya Jakarta-Bandung, diharapkan sampai dengan Surabaya," kata AHY di Kantor Kemenko Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Jakarta, Rabu (13/8).

AHY mengatakan bahwa kehadiran Kereta Cepat Jakarta-Surabaya akan menjadi terobosan besar dalam mobilitas masyarakat, barang, dan jasa di Pulau Jawa. Dengan sistem dan ekosistem kereta berkecepatan tinggi (high speed rail), waktu tempuh akan jauh lebih singkat sehingga memperkuat konektivitas antardaerah.

Pemerintah juga berencana mengembangkan konsep transit oriented development (TOD) di sekitar stasiun-stasiun kereta cepat untuk menciptakan kawasan permukiman dan pusat ekonomi baru di luar Jabodetabek.

"Intinya bagaimana ini bisa mempercepat mobilitas masyarakat di Pulau Jawa,” ungkap putra Presiden Keenam RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), itu.

Lebih lanjut AHY menyampaikan rencana ini masih dalam tahap studi mendalam. Sebab, pemerintah ingin memastikan seluruh aspek teknis, pembiayaan, dan lahan terencana dengan matang. Termasuk belajar dari pengalaman pembangunan Kereta Cepat Jakarta–Bandung yang merupakan hasil kerja sama Indonesia-China.

"Kami ingin pastikan, selain berdasarkan pengalaman, apa saja yang menjadi pembelajaran. Apakah ada yang bisa kami perbaiki ke depan, tetapi juga ada best practice. Hal-hal yang sudah baik, juga bisa menjadi referensi kami," jelasnya.

Dia menambahkan komunikasi untuk proyek ini dibuka seluas-luasnya dengan berbagai pihak di dalam maupun luar negeri yang memiliki ketertarikan dan kemampuan.

Presiden Prabowo Subianto memberikan tugas khusus kepada Menko AHY soal Kereta Cepat Jakarta-Surabaya

JPNN.com WhatsApp

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Read Entire Article
| | | |