PM Spanyol: Krisis Gaza Episode Paling Kelam dalam Hubungan Internasional

1 day ago 11

 Krisis Gaza Episode Paling Kelam dalam Hubungan Internasional

Facebook JPNN.com LinkedIn JPNN.com Whatsapp JPNN.com Telegram JPNN.com

Arsip - Seorang bocah duduk di antara puing-puing bangunan yang hancur di kamp pengungsi Jabalia di Jalur Gaza utara, Palestina, 29 Januari 2025. (ANTARA/Xinhua/Abdul Rahman Salama/aa.)

jpnn.com - MOSKOW - Perdana Menteri Spanyol Pedro Sanchez menyampaikan pandangannya terkait krisis di Jalur Gaza, Palestina.

Sanchez menggambarkan krisis di Jalur Gaza itu sebagai salah satu episode paling kelam dalam hubungan internasional di era modern.

"Apa yang kita saksikan saat ini di Gaza mungkin menjadi salah satu episode paling kelam dalam hubungan internasional di abad ke-21, dan dalam hal ini, yang ingin saya sampaikan adalah Spanyol sangat vokal di Uni Eropa dan juga di komunitas internasional," kata Sanchez kepada The Guardian dalam wawancara yang ditayangkan pada Rabu (3/9).

Sanchez pun mendesak Uni Eropa untuk menangguhkan kemitraan strategis mereka dengan Israel.

Pada Oktober 2023, Zionis Israel menjadi sasaran serangan roket yang belum pernah terjadi sebelumnya dari Jalur Gaza.

Setelah itu, kelompok perjuangan Palestina, Hamas, menembus daerah-daerah perbatasan, melepaskan tembakan ke militer dan warga sipil, serta menyandera lebih dari 200 orang. 

Menurut otoritas, sekitar 1.200 orang di pihak Israel tewas. Sebagai balasannya, Pasukan Pertahanan Israel (IDF) melancarkan Operasi Pedang Besi, yang meliputi serangan terhadap sasaran sipil dan mengumumkan blokade penuh terhadap Jalur Gaza.

Menurut pemerintahan Gaza, jumlah korban tewas akibat serangan Israel di Gaza menembus 63.000 orang sejak 7 Oktober 2023. (antara/jpnn)

PM Spanyol Pedro Sanchez menggambarkan krisis Gaza merupakan episode paling kelam dalam hubungan internasional.


Redaktur & Reporter : M. Kusdharmadi

JPNN.com WhatsApp

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Read Entire Article
| | | |