jpnn.com - Ini hanya kebetulan: waktu saya mendarat di Pontianak, dua hari lalu, Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka BSc, baru saja meninggalkan bandara itu kembali ke Jakarta.
Sabtu sore itu wapres baru saja menghadiri ulang tahun ke-45 Panglima Jilah, sedang saya akan ikut acara lari lima kilometer Minggu pagi keesokan harinya.
Wapres Gibran berpidato ketika mendatangi ulang tahun Panglima Jilah.--
Ulang tahun Panglima Jilah berlangsung di Desa Sambora, dua jam bermobil dari Pontianak. Acara lari saya di Kabupaten Kubu Raya, tempat Bandara Supadio berada.
Tidak banyak yang tahu latar belakang Panglima Jilah. Arti Jilah adalah merah. Apa yang dikatakan Panglima Jilah sangat dituruti pengikutnya.
Pengikut Panglima Jilah disebut Pasukan Merah. Anggotanya lebih dari 300.000 orang. Sampai pun di Serawak dan Brunei.
Panglima Jilah digambarkan sebagai orang sakti. Dipercaya pula bisa terbang cepat dengan kendaraan daun kelapa sawit. Setengah gaib. Tentu belum pernah ada orang yang melihatnya.
Yang terlihat secara fisik: badannya penuh tato. Merata. Hanya wajah angkernya yang tanpa tatto.