jpnn.com, BANDUNG - Tim gabungan masih berupaya mencari seekor macan tutul yang lepas dari kandang karantina di Lembang Park & Zoo, Kabupaten Bandung Barat, Jabar, pada Kamis (28/8/2025) lalu.
Hampir seminggu keberadaan satwa liar dilindungi itu hilang dan belum ditemukan oleh petugas.
Terbaru, keberadaan satwa tersebut diduga terdeteksi mengarah ke kawasan hutan terdekat arah Tangkuban Parahu, Lembang.
Kepala Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Jawa Barat Agus Arianto mengatakan, dugaan tersebut didasarkan pada temuan jejak kaki hewan tersebut.
"Karena jejak terakhir mengarahnya ke situ. Kenapa kami prediksi ke situ, jejak terakhirnya mengarah ke situ," kata Agus di Bandung, Rabu (3/9).
Agus menuturkan pihaknya sudah menduga macan tutul itu akan mengarah area ke hutan terdekat dari Tangkuban Parahu. Itu menurut dia berdasarkan sifat alaminya yang cenderung menghindari keramaian.
"Kami juga sudah prediksi, mungkin kalau ini kan sifatnya kan dia menghindari manusia dan keramaian ya. Makanya kami yang prediksi arah mana yang kira-kira wilayahnya pergerakannya aman dan nyaman," ujarnya.
Upaya pencarian dan observasi sendiri masih terus dilakukan di area yang diprediksi jadi tempat keberadaan satwa tersebut.