jpnn.com, GILIMANUK - PLN Indonesia Power (PLN IP) melalui Unit Bisnis Pembangkitan (UBP) Bali PLTG Gilimanuk mempersembahkan program unggulan bertajuk MESATUA BALI (Mengelola Sampah untuk Alam Bali Lestari).
Program ini tidak hanya mengatasi persoalan lingkungan, tetapi juga membuka jalan bagi transformasi sosial dan ekonomi di wilayah pesisir Bali.
Berangkat dari tantangan nyata seperti tingginya volume limbah pelabuhan, limbah rumah tangga, abrasi pantai, penggundulan hutan taman nasional, dan keterbatasan akses ekonomi masyarakat rentan, MESATUA BALI hadir sebagai solusi berbasis komunitas.
Melalui pendekatan ekonomi sirkular, program ini mengolah limbah organik dan anorganik.
Limbah organik yang dimanfaatkan berupa limbah rumah tangga dan home industry yang diolah menjadi Pupuk Organik Cair Multiguna.
Sedangkan limbah anorganik berfokus pada limbah diapers yang dimanfaatkan menjadi media tanam untuk pembibitan buah dan sayur.
Kedua jenis limbah tersebut diolah dengan pemanfaatan sisa produksi perusahaan berupa air reject demineralisasi.
Inovasi pemanfaatan limbah air demineralisasi dan limbah diapers sebagai media tanam merupakan terobosan baru yang untuk pertama kalinya diimplementasikan di Kabupaten Jembrana, Bali.