jabar.jpnn.com, CIREBON - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Barat menyampaikan jumlah korban tewas akibat tertimbun longsoran galian C Gunung Kuda, Desa Cipanas, Kecamatan Dukupuntang, Kabupaten Cirebon, bertambah menjadi 10 orang (sebelumnya ditulis empat).
Pranata Humas Ahli Muda BPB Jabar Hadi Rahmat mengatakan, berdasarkan data petugas di lokasi kejadian pukul 16.07 WIB, sebanyak 10 pekerja tambang ditemukan tewas tertimbun, dengan rincian tujuh sudah teridentifikasi dan tiga belum.
“Meninggal dunia 10 jiwa, tiga jiwa MD (meninggal dunia) belum teridentifikasi,” kata Hadi dalam keterangannya, Jumat (30/5/2025).
Selain korban, kata Hadi, sejumlah alat berat di lokasi galian juga turut terdampak.
“Tiga unit alat berat excavator, enam mobil truk,” ucapnya.
Sementara itu, Kapolresta Cirebon Kombes Pol Sumarni mengatakan, petugas gabungan dari BPBD Cirebon, Basarnas, dan unsur TNI sampai saat ini masih melakukan evakuasi terhadap para korban yang diduga masih tertimbun.
Sumarni tak mengungkapkan secara rinci berapa jumlah pekerja yang masih tertimbun. Polisi pun membuka posko pengaduan untuk warga yang merasa anggota keluarganya hilang dalam waktu dekat ini.
“Masih kami cari datanya, kami masih koordinasi dengan warga masyarakat, kami buka posko di dekat area menuju lokasi tambang, terkait warga masyarakat yang hilang dari rumahnya atau belum kembali. Kami masih melakukan pencarian,” tandasnya. (mcr27/jpnn)