jpnn.com, JAKARTA - KEK Galang Batang terus memberikan kontribusi nyata bagi daerah sejak diresmikan beroperasi pada 8 Desember 2018.
Hal tersebut disampaikan oleh Pengelola Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Galang Batang, George Santos, saat menjadi bintang tamu bersama Bupati Bintan, Roby Kuniawan dalam program talkshow TV nasional di Jakarta, Rabu (27/8).
"Kami berkomitmen penuh untuk tumbuh bersama masyarakat. Kami hadir bukan hanya berbisnis, tetapi juga memberi kontribusi dan sumbangsih yang nyata bagi daerah dan masyarakat. Dari sisi ekonomi, KEK Galang Batang menyerap puluhan ribu tenaga kerja lokal serta meningkatkan nilai investasi. Dari sisi sosial, kami sangat mendukung program pendidikan, pelatihan dan keterampilan, hingga bantuan sosial bagi masyarakat," terang George Santos.
Santos, panggilan karibnya, menambahkan keberhasilan KEK Galang Batang harus mampu menghadirkan kesejahteraan bersama. Perusahaan makin berkembang, maka pemda makin kuat dan masyarakat Bintan dan Kepri akan makin sejahtera.
"Kesuksesan kita di KEK Galang Batang harus menghadirkan _shared prosperity_. Ini merupakan wujud dari tanggungjawab bersama dalam mendukung pembangunan daerah," ujarnya.
Dalam kesempatan tersebut, George Santos juga menyampaikan bahwa aktivitas industri di KEK Galang Batang terus mengalami perkembangan yang signifikan, dengan fokus pada industri hilirisasi bauksit menjadi alumina.
"Kami juga terus meningkatkan aktivitas industrinya, dengan pembangunan smelter alumina berkapasitas besar dan semakin berkembang. Dalam tiga tahun ke depan, investasi akan mencapai Rp.50 Triliun dan akan mampu menciptakan lapangan pekerjaan bagi 20.000 orang, baik pekerja dari Bintan sebagai prioritas maupun dari luar pulau,” terang Santos.
Selain itu, sambung Santos, pihaknya juga sedang membangun politeknik yang dapat menyelenggarakan pendidikan dan latihan (Diklat) maupun pendidikan singkat bidang industri bagi anak lulusan SMA dan para pekerja lainnya.