jpnn.com, JAKARTA - Perwakilan komunitas ojek online (ojol) telah melakukan pertemuan langsung dengan Kakorlantas Polri Irjen Agus Suryonugroho dan jajaran pada Kamis (4/9).
Komunitas ojol menilai kegiatan Polantas Menyapa yang merupakan salah satu program unggulan Korlantas Polri sangat bermanfaat.
Mereka sepakat bahwa program itu bukan hanya memperluas wawasan tentang keselamatan berkendara, tetapi juga membuka ruang sinergi lebih erat antara Korlantas dan komunitas Ojol dalam upaya menekan angka kecelakaan di jalan.
Indra Sugandi, dari basecamp Garong Bage Grawa Kalong sekaligus aktivis keselamatan di Jabodetabek, menegaskan pentingnya pembekalan pengetahuan bagi para driver.
“Sangat membantu untuk membuat driver punya pemahaman tentang keselamatan, safety riding, dan K3I. Aplikasi K3I (Kendali, Koordinasi, Komunikasi, dan Informasi) berjalan sejak 2021 menjadi pusat kendali operasional lalu lintas. Harapannya adanya K3I mengurangi angka kecelakaan, meningkatkan keselamatan, dan memperkuat kerja sama dengan Polri,” ujar Indra.
Sementara itu, Ana dari DPW GOGERBER Kota Depok menyoroti pentingnya pembinaan berkelanjutan.
“Alhamdulillah terjalin silaturahmi untuk sinergitas antara ojek online dan Korlantas. Kami berharap ke depan ada sosialisasi, edukasi, dan pelatihan safety riding agar teman-teman Ojol bisa lebih dibina dan diarahkan,” ungkapnya.
Kegiatan Polantas Menyapa bersama komunitas ojol yang dipimpin langsung Kakorlantas Polri Irjen Pol Agus Suryonugroho, bertempat di NTMC Polri ini merupakan rangkaian kegiatan menuju peringatan Hari Keselamatan Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (LLAJ) Nasional pada 19 September 2025.