jpnn.com, SURABAYA - Koperasi Kana melalui anak usahanya, PT Pangan Jaya Baya, menjalin kerja sama strategis dengan Fakultas Pertanian Universitas Gadjah Mada (Faperta UGM) untuk mengembangkan penanaman dan budi daya tebu skala besar di Jawa Timur.
Kerja sama tersebut mencakup pengelolaan lahan tebu seluas 22 ribu hektare yang tersebar di sejumlah wilayah Jawa Timur.
Proyek ini diproyeksikan mampu menyerap hingga 60 ribu tenaga kerja sekaligus mendorong pertumbuhan ekonomi daerah.
Presiden Komisaris Kana Group Jonathan Danang Wardhana mengatakan, kolaborasi dengan perguruan tinggi menjadi langkah strategis untuk memperkuat sektor hulu industri gula nasional.
Menurutnya, keterlibatan akademisi dibutuhkan untuk meningkatkan efisiensi dan produktivitas budidaya tebu.
“Kerja sama ini kami arahkan untuk meningkatkan produktivitas, efisiensi biaya, serta memperkuat pasokan bahan baku gula dalam negeri secara berkelanjutan,” ujar Jonathan, dalam keterangannya, Senin (22/12).
Dia menambahkan, pengembangan tebu berskala besar di Jawa Timur diharapkan dapat mendukung stabilitas pasokan gula nasional dan mengurangi ketergantungan impor dalam jangka menengah hingga panjang.
Sementara itu, Dekan Fakultas Pertanian UGM Jaka Widada menyebut kerja sama ini membuka ruang penerapan riset akademik secara langsung di sektor industri.












































