jpnn.com, JAKARTA - Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin mengatakan masyarakat tidak perlu terlalu panik terhadap kenaikan jumlah kasus COVID-19 di Indonesia.
Hal ini dikatakan Budi, setelah sebelumnya sebanyak tujuh masyarakat Indonesia terkonfirmasi terpapar Virus Corona ini.
"Kenaikan ini adalah varian-varian yang relatif tidak mematikan. Jadi, enggak usah terlalu dikhawatirkan supaya masyarakat tidak panik," ujar Budi dikutip Rabu (4/6).
Budi mengaku telah menemui Presiden Prabowo Subianto. Dia menjelaskan ke kepala negara ada ada kenaikan jumlah kasus COVID-19 di Indonesia yang terkonfirmasi.
"Itu mengenai COVID-19 Pak Prabowo tanya seperti apa. Saya sampaikan bahwa COVID-19 itu memang terjadi kenaikan," katanya.
Menkes menjelaskan peningkatan kasus COVID-19 di sejumlah negara berasal dari subvarian Omicron JN.1.
Sebelumnya, Juru Bicara Kemenkes Widyawati mengatakan, di Indonesia sudah ada tujuh pasien yang terkonfirmasi positif COVID-19 dinyatakan telah sembuh.
"Itu (tujuh pasien positif COVID-19-red) data minggu lalu. Semuanya sudah sembuh. Varian ini tidak menimbulkan keparahan dan kematian," kata Widyawati, Rabu (4/6).