4 hours ago
1
jpnn.com, JAKARTA - Menteri Investasi dan Hilirisasi/Kepala BKPM, Rosan Roeslani mengumumkan kabar terbaru soal investasi LG di Indonesia.
Dia mengatakan LG tidak sepenuhnya mencabut investasi di Indonesia.
Menurut dia, investasi LG bergabung dalam 4 Joint Venture, yakni mining, nickel made, precursor, cathode, anode, battery cell, cell pack, hingga battery recycle.
LG disebut tetap terlibat dalam investasi meski jumlahnya tak sebesar yang direncanakan di awal.
“Berita yang kemarin mereka mundur itu bukan mundur semuanya, enggak. Mereka sudah melakukan dan sudah selesai di JV nomor empat senilai 1,1 miliar US dolar,” kata Rosan di Istana Negara, Jakarta, pada Rabu (23/4).
Dia menjelaskan bahwa untuk proyek besar memang membutuhkan negosiasi dalam jangka waktu lebih lama.
Pemerintah Indonesia pun telah memutuskan untuk protek baterai kendaraan listrik (EV), LG akan digantikan oleh partner yang lain.
“Dan dengan partner lain ini juga sudah berjalan, diskusinya, jadi kami dan pihak dari LG pun tetap komitmen, tetap berinvestasi di bidang-bidang lainnya,” kata dia.
