Ibu Hamil Berisiko Depresi, Pakar Ingatkan Pentingnya Dukungan Mental dan Nutrisi

2 hours ago 21

Ibu Hamil Berisiko Depresi, Pakar Ingatkan Pentingnya Dukungan Mental dan Nutrisi

Facebook JPNN.com LinkedIn JPNN.com Whatsapp JPNN.com Telegram JPNN.com

Merayakan Hari Ibu Nasional, Prenagen hadir sebagai support system melalui kampanye #SiapaTakutJadiIbu. Foto dok. Prenagen

jpnn.com, JAKARTA - Menjadi seorang ibu adalah perjalanan penuh kebahagiaan, tetapi data terbaru menunjukkan ada tantangan besar yang membayangi.

Berdasarkan data Cek Kesehatan Gratis (CKG) Kementerian Kesehatan RI pada Oktober 2025, sebanyak 8,5% ibu hamil di Indonesia terindikasi memiliki potensi depresi.

Angka ini sangat mengkhawatirkan karena mencapai 8 kali lipat lebih tinggi dibandingkan angka kejadian depresi pada populasi dewasa secara umum. Fenomena ini menjadi pengingat bahwa di balik unggahan manis di media sosial, banyak ibu yang sedang berjuang melawan tekanan mental dan fisik.

Psikolog Klinis Dewasa, Jennyfer, M.Psi., mengungkapkan bahwa ibu dari generasi Gen Z cenderung lebih terbuka menyuarakan perasaan mereka. Namun, paparan informasi yang berlebihan di media sosial sering kali menciptakan standar "ibu ideal" yang tidak realistis, sehingga memicu rasa cemas dan kewalahan (overwhelmed).

"Yang dibutuhkan para ibu bukan sekadar informasi, tapi juga emotional validation; rasa dimengerti dan didukung. Perasaan takut, cemas, hingga sedih saat hamil adalah hal normal dan valid," jelas Jennyfer, Senin (22/12).

Ia juga menekankan pentingnya peran pasangan sebagai co-parent untuk menurunkan risiko baby blues. Selain aspek mental, kondisi fisik ibu hamil di Indonesia juga memerlukan perhatian serius. 

"Tidak ada perempuan yang sempurna, tetapi setiap moms berhak merasa didukung. Moms cukup fokus menjalani peran dengan versi terbaik diri sendiri, bukan versi ideal menurut orang lain,” ujarnya.

Di sisi lain, data Medical Journal of Indonesia (2017) mengungkap 80% ibu hamil kekurangan asupan protein. Sementara itu, Survei Kesehatan Indonesia (SKI) 2023 mencatat 3 dari 10 ibu hamil mengalami anemia dan 17% berisiko Kurang Energi Kronik (KEK).

Ibu hamil berisiko depresi, pakar Imengingatkan pentingnya dukungan mental dan nutrisi bagi bumil

JPNN.com WhatsApp

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Read Entire Article
| | | |