Ditjen Hubdat Cek 24 Ribu Armada Bus Untuk Tingkatkan Aspek Keselamatan Penumpang

6 hours ago 17

Ditjen Hubdat Cek 24 Ribu Armada Bus Untuk Tingkatkan Aspek Keselamatan Penumpang

Facebook JPNN.com LinkedIn JPNN.com Whatsapp JPNN.com Telegram JPNN.com

Direktur Jenderal Perhubungan Darat, Aan Suhanan di Terminal Tipe A Giwangan. Dok: source for JPNN.

jpnn.com, JAKARTA - Direktorat Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan melakukan pengawasan dan pemeriksaan persyaratan administrasi dan teknis kelaikan jalan armada bus yang dilakukan di seluruh Indonesia.

Hal itu dilakukan sebagai upaya meningkatkan aspek keselamatan pada angkutan penumpang di periode Angkutan Natal dan Tahun Baru 2025/2026.

"Tahun ini kami menargetkan sebanyak 15 ribu kendaraan dilakukan rampcheck. Hingga 19 November kemarin, sudah diperiksa sebanyak 24.790 armada bus. Artinya ini sudah melebihi target yang ditetapkan," ungkap Direktur Jenderal Perhubungan Darat, Aan Suhanan di Jakarta, Kamis (20/11).

Dia menyampaikan pihaknya akan terus melaksanakan inspeksi keselamatan lalu lintas dan angkutan jalan ini secara menerus hingga batas waktu yang telah diputuskan yakni mulai tanggal 7 November 2025 hingga 2 Januari 2026.

"Dari kendaraan yang sudah diperiksa tersebut, rinciannya adalah sebanyak 17.165 unit atau 69,24 persen diizinkan operasional. Kemudian sebanyak 4.250 unit atau 17,14 persen melakukan pelanggaran teknis penunjang atau peringatan perbaikan," terangnya.

Sementara kendaraan yang ditilang dan dilarang operasional (Melanggar Administrasi) sebanyak 791 unit atau 3,19 persen dan kendaraan yang dilarang operasional (Melanggar Teknis Utama) sebanyak 2.584 unit atau 10,42 persen.

Adapun, kendaraan yang diperiksa terdiri dari bus AKDP sebanyak 10.793 unit (82 persen), bus AKAP sebanyak 1.163 (9 persen), bus pariwisata sebanyak 717 unit (5 persen), dan kendaraan lainnya sebanyak 485 unit (4 persen).

"Pemeriksaan kendaraan bus ini kami fokuskan di empat titik yaitu di Terminal Tipe A, Pool - Pool Bus, lokasi rawan kecelakaan menuju lokasi wisata dan lokasi-lokasi wisata," jelas Dirjen Aan.

DItjen Hubdat Kemenhub melakukan pengecekan terhadap puluhan ribu armada bus menjelang nataru.

JPNN.com WhatsApp

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Read Entire Article
| | | |