jpnn.com, ISTANBUL - Meski gencatan senjata dengan kelompok Hamas sudah berlaku, militer Israel melancarkan serangan udara di Rafah, Jalur Gaza, Palestina, Minggu.
Media penyiaran publik Israel, KAN melaporkan serangan tersebut dilancarkan setelah terjadi baku tembak dengan kelompok perlawanan Palestina itu.
Channel 12 mengeklaim serangan itu terjadi setelah kendaraan militer Israel menjadi sasaran para pejuang Hamas.
Hingga saat ini, kelompok itu belum memberikan komentar terkait dalih Israel tersebut.
Kesepakatan gencatan senjata dan pertukaran sandera antara Israel dan Hamas dicapai pekan lalu, berdasarkan rencana perdamaian yang diajukan Presiden AS Donald Trump.
Fase pertama kesepakatan itu mencakup pertukaran sandera Israel dengan tahanan Palestina.
Fase berikutnya ialah rekonstruksi Gaza dan pembentukan pemerintahan baru di wilayah tanpa melibatkan Hamas.
Sejak Oktober 2023, perang genosida yang dilancarkan Israel di Jalur Gaza telah menewaskan lebih dari 68.100 orang dan melukai 170.200 lainnya, menurut otoritas kesehatan setempat. (antara/jpnn)
Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini: