bali.jpnn.com, GILIMANUK - Tim SAR gabungan masih bekerja keras mencari korban KMP Tunu Pratama Jaya yang tenggelam di Selat Bali, Rabu (2/7) malam.
Pada pencarian hari ke 12, Minggu (13/7), tim SAR gabungan masih mengerahkan KRI Tongkol, KP Grantin, KN SAR Permadi, KN SAR Arjuna 229 dan beberapa Rigid Inflatable Boat (RIB) sesuai dengan sektor pencarian masing – masing.
Tim SAR gabungan bergerak menuju arah selatan dari lokasi tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya.
Deputi Bidang Operasi dan Kesiapsiagaan Basarnas Ribut Eko Suyatno berkesempatan melakukan kunjungan ke Posko SAR Gabungan di Pelabuhan Gilimanuk, Jembrana, Minggu (13/7).
Kunjungan ini dilakukan untuk memastikan pelaksanaan Operasi SAR KMP Tunu Pratama Jaya tetap berjalan optimal.
"Saya mengucapkan terima kasih atas integritas seluruh komponen yang telah memberikan upaya maksimal kepada masyarakat yang membutuhkan bantuan," ujar Ribut Eko Suyatno dalam keterangan pers yang diterima redaksi.
Ribut Eko mengungkapkan tim SAR gabungan telah mengetahui titik Lokasi tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya setelah melakukan observasi bawah air.
“Berdasar observasi, bangkai KMP Tunu Pratama Jaya dicurigai pada posisi referensi 8 dengan kedalaman mencapai 49 meter.
