jpnn.com, JAKARTA - Brigjen Pol Umar Surya Fana resmi terpilih sebagai Ketua Umum Persatuan Menembak dan Berburu Seluruh Indonesia (Perbakin) DKI Jakarta periode 2026-2030. Pemilihan berlangsung dalam Musyawarah Provinsi (Musprov) 2025 di Hotel Menara Peninsula, Jakarta, Sabtu (13/12).
Sebagai nakhoda baru, Umar langsung menargetkan prestasi puncak. "Program utama kami jelas, Perbakin DKI harus jadi barometer nasional. Tahun depan targetnya juara umum. Bukan runner up lagi," kata Brigjen Umar dalam sambutannya.
Lebih dari sekadar prestasi, ia berkomitmen membenahi tata kelola organisasi. "Jakarta harus jadi contoh. Prestasi jalan, etika jalan, tata kelola juga harus rapi," tegasnya. Ia menekankan bahwa organisasi olahraga harus hidup berdasarkan sistem yang transparan dan bertanggung jawab, bukan karena figur individu.
"AD/ART wajib jadi kitab suci organisasi. Tidak perlu hormati Umar-nya, hormati organisasinya," jelas Brigjen Umar, mencoret budaya patronase.
Dalam hal pembinaan, ia menempatkan klub sebagai jantung organisasi. "Klub itu bukan cuma urusan administrasi. Klub adalah pusat pembinaan," katanya.
Umar berjanji memperlakukan semua klub secara setara, memfasilitasi yang aktif, membina yang lemah, dan menertibkan yang bermasalah.
Mengenai pengelolaan keuangan, Brigjen Umar mengedepankan prinsip zero tolerance terhadap penyalahgunaan dana, terutama yang bersumber dari APBD dan KONI. "Dana publik harus bersih, tidak ada kompromi," tegasnya.
Prioritas lainnya adalah penguatan fasilitas latihan berstandar nasional dan membangun jejaring dengan Perbakin daerah lain. Ia menekankan, sistem kompetisi harus adil. "Saya tidak mungkin bekerja sendiri tanpa klub. Perbakin ini rumah kita bersama," pungkasnya. (tan/jpnn)











































