jabar.jpnn.com, GARUT - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Jawa Barat (Jabar) bersama dengan BPBD Garut mulai bersiap melakukan langkah antisipasi, seperti mitigasi bencana erupsi, dengan menggelar simulasi kesiapsiagaan bencana alam erupsi Gunung Guntur di Kabupaten Garut.
"Kami akan mensimulasikan apa saja yang sebetulnya, yang kemungkinan, akan terjadi apabila ini terjadi bencana erupsi Gunung Guntur," kata Kepala Pelaksana BPBD Jabar, Teten Ali Mulku Engkun, Kamis (10/7).
Ia menuturkan simulasi tersebut sebagai langkah persiapan tidak hanya jajaran BPBD, tetapi semua elemen masyarakat maupun instansi lainnya untuk bersama-sama melakukan langkah persiapan mitigasi bencana apabila terjadi erupsi Gunung Guntur.
Simulasi itu, lanjut dia, agar masyarakat mendapatkan pengetahuan dan melakukan pergerakan ke mana saja apabila terjadi erupsi.
Begitu juga pemerintah harus sudah menyiapkan tempat-tempat pengungsian maupun berbagai posko yang aman dan kebutuhan lainnya.
"Kami coba uji apabila Garut terjadi erupsi, kita mau seperti apa, siapa saja yang terlibat perannya, apa penetapan status segala macam kita lakukan," katanya.
Dalam kesiapsiagaan bencana alam itu, kata dia, tidak hanya di Garut, tetapi juga di seluruh daerah melakukan langkah antisipasi dengan menggelar simulasi kebencanaan.
Namun untuk saat ini, lanjut dia, khususnya Garut memiliki gunung aktif yakni Gunung Guntur yang lokasinya strategis dekat dengan pemukiman warga dan kawasan wisata.