Bentrokan Pendukung Cabup di Puncak Jaya Berlanjut, Satu Warga Meninggal Dunia

1 day ago 9

Bentrokan Pendukung Cabup di Puncak Jaya Berlanjut, Satu Warga Meninggal Dunia

Facebook JPNN.com LinkedIn JPNN.com Whatsapp JPNN.com Telegram JPNN.com

Pasukan gabungan nampak berupaya melerai dua kelompok pendukung pasangan calon bupati dan wakil bupati Puncak Jaya yang kembali saling menyerang, Selasa (3/6). (ANTARA/HO/Polres Puncak Jaya)

jpnn.com, PUNCAK JAYA - Kapolres Puncak Jaya AKBP Ahmad Fauzan mengatakan dua kelompok masyarakat kembali bertikai di Distrik Mulia, Kabupaten Puncak Jaya hingga menyebabkan satu orang meninggal pada Selasa (3/6).

"Pertikaian antarkelompok yang merupakan pendukung pasangan calon bupati dan wakil bupati itu terjadi saat massa pendukung paslon 01 menyerang pendukung paslon 02 hingga terjadi aksi saling serang," kata Fauzan di Mulia, Selasa malam.

Akibatnya, satu orang dari massa pendukung paslon 01 yakni Gum Enumbi dilaporkan meninggal.

Dia menyebut aksi saling serang hingga Selasa petang dan menyebabkan dua orang terluka termasuk seorang pelajar yakni Piki Murib (17).

Kedua kelompok yang bertikai itu sebelumnya telah berdamai dengan melakukan upacara adat yaitu mematahkan "kayu Doli" di Mulia.

Upacara perdamaian dilaksanakan 12 Mei lalu dengan dihadiri kedua pasangan calon bupati dan wakil bupati.

Pilkada Puncak Jaya diikuti dua pasang calon bupati dan wakil bupati yaitu pasangan nomor urut 1 Yuni Wonda – Mus Kogoya dan nomor urut 2 Miren Kogoya – Mendi Wonorengga.

Pasangan calon bupati dan wakil bupati Yuni Wonda – Mus Kogoya dinyatakan menang setelah Mahkamah Konstitusi memutuskan tidak menerima gugatan sengketa hasil rekapitulasi ulang perolehan suara Pilkada Kabupaten Puncak Jaya 2024 yang diajukan oleh pasangan calon bupati dan wakil bupati nomor urut 2 Miren Kogoya dan Mendi Wonerengga. (antara/jpnn)

Satu orang dilaporkan meninggal dunia dalam insiden bentrokan warga di Puncak Jaya pada Selasa (3/6).

JPNN.com WhatsApp

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Read Entire Article
| | | |