jpnn.com, TANJUNGPINANG - Bea Cukai Tanjungpinang mengawal ekspor 28.512 ekor ayam hidup seberat 54.173 ton milik PT Indo Jaya Agrinusa (JAPFA) ke Singapura pada Senin (6/10).
Kepala Kantor Bea Cukai Tanjungpinang Joko Pri Sukmono Dwi Widodo mengatakan kegiatan ini menjadi bukti nyata potensi produksi dan daya saing sektor peternakan di Kepulauan Riau semakin diakui di pasar internasional.
Turut hadir dalam pelepasan ekspor tersebut, Gubernur Kepulauan Riau Ansar Ahmad yang menyampaikan apresiasi dan kebanggaannya atas langkah nyata dunia usaha di Kepri yang terus berupaya memperkuat kemandirian ekonomi daerah.
Menurut Ansar, ekspor ini merupakan bukti Kepri memiliki potensi besar di sektor peternakan yang mampu bersaing di pasar global.
“Kami berharap kegiatan ini menjadi awal yang berkelanjutan dan dapat membuka lebih banyak peluang ekspor komoditas lain dari Kepulauan Riau,” kata Ansar dalam keterangannya, Kamis (16/10).
Pencapaian ekspor PT Indo Jaya Agrinusa (JAPFA) ini merupakan hasil kolaborasi yang solid antara dunia usaha, pemerintah daerah, dan Bea Cukai.
Perwakilan PT JAPFA sendiri menegaskan bahwa pihaknya berkomitmen untuk menjaga kualitas dan keberlanjutan produksi agar ekspor ini dapat terus meningkat dan memberi manfaat bagi masyarakat sekitar.
Hal ini mengingat kegiatan ekspor tersebut tidak hanya menjadi kebanggaan bagi perusahaan, tetapi juga membawa dampak positif bagi perekonomian Kota Tanjungpinang dan Kepulauan Riau secara keseluruhan.