Badan Gizi Nasional: Program Makan Bergizi Gratis Libatkan 2.700 Pelaku UMKM

5 hours ago 2

Senin, 19 Mei 2025 – 15:45 WIB

 Program Makan Bergizi Gratis Libatkan 2.700 Pelaku UMKM - JPNN.com Jabar

Kepala Badan Gizi Nasional (BGN) Dadan Hindayana didampingi Menteri UMKM Maman Abdurrahman dan Bupati Bandung Dadang Supriatna saat meninjau program MBG di SDN Cimekar, Kabupaten Bandung, Senin (19/5/2025). Foto: Nur Fidhiah Shabrina/JPNN.com

jabar.jpnn.com, KABUPATEN BANDUNG - Badan Gizi Nasional (BGN) melibatkan ribuan pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dalam menyukseskan program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang digulirkan Presiden Republik Indonesia (RI) Prabowo Subianto.

Total ada sekitar 2.700 pelaku UMKM yang terlibat dalam rantai pasok makanan di 1.343 Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) MBG di 28 provinsi di Indonesia.

Kepala BGN Dadan Hindayana mengatakan, supplier yang terlibat dalam distribusi MBG seluruhnya adalah pelaku UMKM. Di setiap daerahnya, para UMKM ini bekerja sama dengan MBG dengan menyuplai bahan baku MBG, seperti sayur, telur, daging, tahu, dan tempe.

“Di setiap SPPG berdiri maka dibutuhkan juga minimal 15 supplier dan itu rata-rata UMKM, sekarang sudah tercatat 2.700-an yang terlibat di dalam rantai pasok makan bergizi, selain koperasi dan lain-lain,” kata Dadan dalam kegiatan ‘Kick-off Piloting ‘Perluasan Keterlibatan UMKM dalam Program MBG’ di Pondok Pesantren Yayasan Al-Kasyaf, Kecamatan Cileunyi, Kabupaten Bandung, Senin (19/5/2025).

“Jadi ini sudah cukup besar tenaga kerja yang terlibat sudah hampir 52 ribu, dan kami targetkan tahun ini bisa 30 ribu SPPG yang akan melibatkan hampir 1,5 juta yang bekerja,” lanjutnya.

Menurut Dadan, di Kabupaten Bandung sendiri dibutuhkan 361 SPPG untuk menyalurkan MBG ke sekolah-sekolah. Nantinya, dari SPPG tersebut diharapkan bisa menghasilkan Rp361 miliar untuk para pelaku UMKM yang terlibat dalam program MBG.

“Ini ada di wilayah Kabupaten Bandung, harus ada 361 SPPG, akan ada uang ke Kabupaten Bandung itu Rp361 miliar,” ujarnya.

Di tempat yang sama, Menteri Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Maman Abdurrahman menuturkan, keterlibatan pelaku UMKM dalam program makan bergizi berdampak positif untuk perekonomian masyarakat.
Pelaku UMKM yang kesulitan mendapatkan kostumer, kini akan ada konsumen tetap untuk melayani MBG.

Badan Gizi Nasional (BGN) melibatkan ribuan pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dalam menyukseskan program Makan Bergizi Gratis (MBG).

JPNN.com WhatsApp

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News

Read Entire Article
| | | |