jpnn.com, SOLO - AQUA bersama Rekosistem kembali meluncurkan Waste Station Rekosistem di Lokananta Bloc Solo.
Kehadiran fasilitas ini diharapkan bisa memperkuat ekosistem pengumpulan dan daur ulang sampah kemasan plastik serta mendorong kebiasaan masyarakat Solo dan sekitarnya untuk mendaur ulang sampah.
Peluncuran Waste Station Rekosistem pertama di Solo bertepatan dengan acara penutupan M Bloc Design Week 2025.
Sebagai bentuk edukasi terhadap konsumen serta meningkatkan perhatian publik terhadap pentingnya pengelolaan dan pemilihan sampah kemasan plastik, Waste Station yang diluncurkan ini dihiasi mural karya David Mafudin Krebonson.
“Peluncuran stasiun pengelolaan sampah ini sejalan dengan komitmen #BijakBerplastik dari AQUA yang terdiri dari tiga pilar utama, yaitu: pengumpulan, edukasi, dan inovasi. Inisiatif ini untuk meningkatkan tingkat pengumpulan dan daur ulang sampah kemasan sekaligus mendorong peran aktif masyarakat dalam pemilahan dan pengelolaan sampah kemasan pasca konsumsi," ujar Senior Director Public Affairs & Sustainability Danone Indonesia, Karyanto Wibowo.
Waste Station Rekosistem merupakan fasilitas pengumpulan sampah anorganik yang kemudian akan dipilah dan diproses untuk didaur ulang kembali menjadi bahan baku kemasan produk baru ataupun barang lain yang bernilai ekonomi. Konsumen bisa menyetor sampah anorganik dengan mudah dan praktis.
Untuk mempermudah prosesnya, konsumen dapat mengunduh aplikasi Rekosistem melalui Google Play atau App Store.
Setiap sampah yang disetor dapat ditukar dengan voucher belanja atau saldo e-wallet.








































