Angsa Hitam

2 hours ago 22

Oleh: Dahlan Iskan

Angsa Hitam

Facebook JPNN.com LinkedIn JPNN.com Whatsapp JPNN.com Telegram JPNN.com

Dahlan Iskan. Foto: dok JPNN.com

jpnn.com - Judul skenario itu: "Angsa Hitam". Yang membawakan: Andi Widjajanto. Pentasnya: Purnomo Yusgiantoro Center (PYC). Arenanya: Pullman Hotel, Jakarta.

"Apakah kita siap menghadapi keadaan Angsa Hitam," ujar Andi Widjajanto di seminar pertahanan nasional pekan lalu itu.

Presiden SBY (2004-2014), juga melihat lembaga-lembaga internasional melemah. Mulai PBB sampai APEC. Pun di regional tingkat ASEAN.

"Saya malu. Untuk mengatasi konflik sesama anggota ASEAN sampai minta Amerika Serikat turun tangan," ujar SBY dalam keynote speech hari itu.

Sudah lama saya tidak bertemu Pak SBY. Terakhir sekelebatan ketika bersalaman di acara bedah buku Mbak Tutut tiga-empat bulan lalu.

Kini tubuh Pak SBY kelihatan jauh lebih langsing. Ia hari itu memperkenalkan diri dalam jabatan barunya: "predikat saya sekarang adalah seniman".

Presiden SBY memang banyak cawe-cawe dalam seni lukis tahun-tahun terakhir ini. Di samping mencipta lagu dan menyanyi.

Konflik dua negara yang dimaksud Pak SBY adalah kontak senjata di perbatasan antara Thailand dan Kamboja. Tahun lalu.

Meski Andi menyajikan empat skenario masa depan pertahanan, tetapi skenario Angsa Hitam yang banyak dibahas. Terutama soal hubungan tiga pemimpin dunia itu.

JPNN.com WhatsApp

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Read Entire Article
| | | |