jatim.jpnn.com, JAKARTA - Lembaga bimbingan belajar Genza Education kembali mencatatkan prestasi membanggakan di dunia pendidikan. Tahun ini, 80 persen siswa Genza berhasil diterima di Perguruan Tinggi Negeri (PTN) melalui jalur Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) dan Ujian Tulis Berbasis Komputer Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (UTBK SNBT).
Keberhasilan itu diraih berkat konsistensi Genza dalam mengembangkan layanan pendidikan terintegrasi berbasis data dan analisis algoritmik.
Salah satu program unggulan Genza adalah G-Consult, layanan konsultasi pemilihan jurusan berbasis data akademik dan peluang seleksi. Melalui program ini, siswa dibekali peta kemampuan, estimasi peluang lolos SNBP atau SNBT, serta rekomendasi jurusan yang sesuai minat dan potensi akademik.
“Kami tidak hanya mengajarkan materi, tetapi juga memetakan strategi masuk PTN secara personal, sehingga siswa bisa mengambil keputusan secara tepat dan terukur,” ujar Direktur Marketing dan IT Genza Education Agung Supriyawan.
Selain G-Consult, Genza juga memiliki Bimbingan Intensif UTBK SNBT, yang mencakup pendampingan materi, strategi pengerjaan soal, hingga pelatihan mental menjelang ujian. Puncaknya adalah program One Day Before, sebuah sesi belajar intensif dengan tentor nasional dan soal-soal prediktif.
Tak hanya itu, Genza juga secara rutin menggelar Try Out UTBK setiap bulan sejak Januari hingga April. Try out ini diikuti oleh lebih dari 10.000 peserta setiap bulan, dan dirancang sedekat mungkin dengan skema soal dan penilaian UTBK 2025. Hasil evaluasi dari try out digunakan untuk menyusun strategi belajar secara personal.
“Dengan analisis hasil try out, siswa dan orang tua bisa melihat sejauh mana kesiapan mereka, serta area mana yang perlu diperkuat,” jelas Agung.
Genza juga mencatatkan banyak siswa yang diterima di program studi favorit seperti Pendidikan Dokter, serta di universitas ternama seperti Universitas Indonesia, Universitas Gadjah Mada, Institut Teknologi Bandung, dan Universitas Diponegoro.