jpnn.com - Polda Jabar masih menyelidiki kasus penemuan lima mayat yang terkubur di dalam sebuah rumah di Kabupaten Indramayu.
Kabid Humas Polda Jabar Kombes Hendra Rochmawan mengatakan, Polres Indramayu berkoordinasi dengan Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Polri untuk menyelidiki penyebab kematian korban.
"Yang pasti Kapolres hari ini mendatangkan Puslabfor untuk membantu olah TKP dan memeriksa saksi-saksi dalam kejadian ini," kata Hendra dikonfirmasi, Rabu (3/9/2025).
Hendra belum dapat memberikan banyak informasi terkait penanganan terkini kasus dugaan pembunuhan itu. Menurutnya petugas di lapangan masih bekerja keras mengungkap perkara tersebut.
Sebelumnya, Kasi Humas Polres Indramayu AKP Tarno mengatakan, lima jasad korban ditemukan terkubur di dalam satu lubang yang sama.
"Benar bahwa pada hari Senin 1 September 2025 sekira pukul 17.00 WIB telah ditemukan lima orang dalam keadaan meninggal dunia di sebuah rumah yang beralamat di Jalan Siliwangi, Kelurahan Paoman, Kecamatan Indramayu, Kabupaten Indramayu," kata Tarno.
Polisi pun telah melakukan olah TKP di rumah itu. Di lokasi tersebut, petugas menemukan sejumlah barang bukti yang diduga berkaitan dengan kematian para korban.
Menurut Tarno, sejumlah barang bukti yang ditemukan di lokasi antara lain sebuah cangkul, ember, serta sprei dan terpal berwarna biru yang terdapat bercak darah.