jpnn.com, JAKARTA - Perum Percetakan Uang Republik Indonesia (Peruri) menggelar Workshop Mengukir Umbi sebagai bagian dari upaya meningkatkan keterampilan pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).
Acara ini dilaksanakan di Casa Amaroossa Lounge, Jakarta Selatan, dan diikuti oleh 30 peserta dari kalangan UMKM dan masyarakat umum.
Kegiatan ini bertujuan melatih peserta dalam seni ukir bahan pangan berbasis umbi-umbian yang mudah diperoleh dan memiliki nilai jual.
Pelatihan tersebut diharapkan mampu memperkaya keterampilan peserta, membuka peluang usaha baru, serta memperkuat daya saing mereka di tengah persaingan industri kuliner.
Workshop ini merupakan bagian dari program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) Peruri.
Melalui kegiatan tersebut, Peruri mendorong terciptanya inovasi produk UMKM, khususnya di sektor makanan, dengan memperhatikan aspek estetika yang dapat meningkatkan nilai jual produk.
“Kami sangat mengapresiasi antusiasme para peserta. Workshop ini menjadi wadah untuk menambah keterampilan dan mendorong kreativitas pelaku UMKM,” ujar Yahdi Lil Ihsan, Koordinator Strategic Corporate Branding dan TJSL Peruri dalam sambutannya.
Workshop menghadirkan Chef Yanto sebagai instruktur utama. Dia memberikan pelatihan langsung kepada peserta untuk mengolah dan mengukir umbi menjadi produk bernilai estetika tinggi dan berpotensi komersial.