Sri Mulyani Buka-bukaan Soal Anggaran Guru, Oh Ternyata

3 weeks ago 17

Sri Mulyani Buka-bukaan Soal Anggaran Guru, Oh Ternyata

Facebook JPNN.com LinkedIn JPNN.com Whatsapp JPNN.com Telegram JPNN.com

Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Indrawati mengatakan pihaknya mencatat adanya defisit Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN). Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati mengoreksi pernyataanya terkait anggaran pendidikan untuk guru, dosen, dan tenaga pendidik.

Sri Mulyani menuturkan anggaran tenaga pendidik sebenarnya adalah Rp 274,7 triliun bukan yang selumnya ia sampaikan sebesar Rp 178,7 pada Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2026.

“Anggaran pendidikan yang langsung dinikmati oleh dosen, guru, dan tenaga pendidik adalah Rp 274,7 triliun,” kata Sri Mulyani dikutip Jumat (22/8).

Sebelumnya, dalam Konferensi Pers RAPBN dan Nota Keuangan 2026, Jumat (15/8) lalu, Sri Mulyani memaparkan anggaran pendidikan untuk guru, dosen, dan tenaga pendidikan adalah sebesar Rp 178,7 triliun.

Perbedaan terletak pada penyaluran tunjangan profesi guru (TPG) aparatur sipil negara (ASN) daerah dari sebelumnya Rp 68,7 triliun menjadi Rp 69 triliun.

Kemudian, perbedaan signifikan terlihat pada TPG pegawai negeri sipil (PNS), tunjangan profesi dosen (TPD) PNS, dan gaji pendidik dari sebelumnya Rp 82,9 triliun menjadi Rp 120,3 triliun.

Kemudian, TPG non-PNS dan TPD non-PNS masih sama dengan masing-masing sebesar Rp 19,2 triliun dan Rp 3,2 triliun.

Terpisah, Direktur Jenderal Anggaran Luky Alfirman menjelaskan perubahan itu disebabkan masih ada komponen yang belum masuk perhitungan dalam paparan Konferensi Pers RAPBN dan Nota Keuangan 2026.

Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati mengoreksi pernyataanya terkait anggaran pendidikan untuk guru, dosen, dan tenaga pendidik.

JPNN.com WhatsApp

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Read Entire Article
| | | |