jpnn.com, JAKARTA - Polisi telah melakukan visum jasad kepala cabang sebuah bank di Jakarta yang jasadnya ditemukan di wilayah Bekasi, Jabar.
Hasil pemeriksaan, petugas Rumah Sakit (RS) Polri Kramat Jati menemukan fakta baru terkait penyebab kematian korban berinisial IP itu.
Kepala RS Polri Brigjen Polisi Prima Heru Yulih mengatakan hasil pemeriksaan tim forensik menemukan adanya dugaan korban meninggal akibat kekurangan oksigen.
"Betul, kacab bank di Jakarta meninggal akibat kekurangan oksigen," kata Prima saat konferensi pers di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, Jumat.
Dia menjelaskan berdasarkan hasil pemeriksaan atau autopsi jenazah, ditemukan adanya tekanan pada tulang leher dan dada jenazah pria berinisial MIP (37) tersebut.
"Kemungkinan ada tekanan pada tulang leher dan dada yang menyebabkan dia kesulitan bernapas," ujar Prima.
Namun, terkait penyebab pasti kematian, pihaknya masih menunggu hasil pemeriksaan lanjutan tim forensik.
"Kami masih mendalami temuan ini. Semua data medis dan forensik akan kami serahkan kepada penyidik untuk kepentingan proses penyelidikan lebih lanjut," ucap Prima.