jpnn.com - JAKARTA - Survei terbaru yang dilakukan Prenagen pada Juli 2025 mengungkapkan fakta menarik, di mana sebanyak 91% dari 672 ibu hamil menyatakan siap menyusui.
Namun, hanya 39% yang benar-benar memahami bahwa pemberian ASI eksklusif dianjurkan selama enam bulan pertama kehidupan bayi. Hal itu sesuai dengan rekomendasi WHO dan Kementerian Kesehatan RI.
"Data ini menunjukkan masih adanya kesenjangan informasi yang cukup signifikan," kata Business Group Manager Prenagen, Junita, Rabu (6/8).
Oleh karenanya, dalam rangka Pekan ASI Sedunia 2025, Kalbe Nutritionals melalui Prenagen, melakukan edukasi pentingnya dukungan nutrisi optimal bagi ibu menyusui sebagai langkah strategis untuk mendorong keberhasilan pemberian ASI eksklusif.
Melalui kampanye bertajuk “Siapa Takut Jadi Ibu”, pihaknya mengajak para ibu untuk menjalani masa menyusui dengan percaya diri, didukung oleh edukasi, komunitas, dan produk nutrisi yang sesuai kebutuhan.
“ASI eksklusif bukan hanya soal kuantitas, tapi juga kualitas,” ujar Junita.
Dia mengatakan, kualitas ASI sangat ditentukan oleh nutrisi yang dikonsumsi ibu. Oleh karena itu, Prenagen berkomitmen hadir sebagai support system bagi para ibu untuk memastikan periode emas 1.000 Hari Pertama Kehidupan bayi dapat berjalan optimal.
Sebagai bagian dari solusi nyata, pihaknya menghadirkan produk susu khusus untuk ibu menyusui, Prenagen Lactamom, yang mengandung nutrisi lengkap seperti protein, kalsium, vitamin B2 dan B12, DHA, Omega-3, serta kadar gula yang rendah.