jateng.jpnn.com, KUDUS - Seorang mahasiswi asal Kudus dikabarkan terjatuh ke jurang saat menuruni jalur pendakian Gunung Natas Angin, Desa Rahtawu, Kecamatan Gebog, Kabupaten Kudus, Selasa (24/6) siang.
Korban bernama Jovita Diva Prabudawardani (21), diketahui sedang mendaki bersama dua rekannya, namun nahas terpeleset dan jatuh ke jurang berkedalaman sekitar 50 meter di jalur yang dikenal warga sebagai "jalur naga".
Tim dari Basarnas Pos SAR Jepara, bersama puluhan personel gabungan dari BPBD Kudus, SAR NU, MDMC Muhammadiyah, DESTANA Japan Dawe, dan Relawan Abiyoso, hingga kini masih melakukan pencarian di lokasi kejadian.
“Proses pencarian sudah dilakukan sejak Selasa malam, dan hari ini (25/6) kembali dilanjutkan,” ujar Koordinator Lapangan Basarnas Jepara Ali Usman, Rabu (25/6).
Menurut keterangan saksi Avika Febiana Wibowo (13) dan Willy Restu Mahadewa (15), korban mendaki sejak pukul 07.00 WIB. Mereka tiba di puncak Gunung Natas Angin sekitar pukul 13.00 WIB, dan mulai menuruni gunung sekitar 14.00 WIB.
Korban saat itu disebut sedang merekam pemandangan sambil berjalan, tetapi memilih jalur tanah yang lebih sempit di sisi kanan jalur utama. Tak lama kemudian, terdengar suara teriakan keras dan suara benda jatuh.
“Saya dengar suara teriak, tetapi tidak sempat lihat langsung. Saat saya mendekat, dia sudah tidak terlihat,” ujar Avika yang merupakan tetangga sekaligus sepupu korban.
Willy, saksi lainnya, menyampaikan bahwa korban terlihat tergeletak di tengah jurang, setelah terpeleset saat merekam video.
