jatim.jpnn.com, SURABAYA - Pemandangan berbeda tampak di ruas Jalan Basuki Rahmat, tepatnya di depan Mal Tunjungan Plaza Surabaya.
Sepanjang jalan tersebut kini dipasang barier beton oleh Pemerintah Kota Surabaya. Sebelumnya, hanya ditempatkan barier yang terbuat dari bahan plastik.
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi mengatakan barrier bahan plastik cenderung mudah digeser oleh penyeberang sehingga membahayakan pengendara yang melintas.
“Pemasangan barrier beton bertujuan untuk mencegah kecelakaan sekaligus pelanggar lalu lintas serta memberikan rasa aman dan nyaman bagi pengendara,” ujar Eri, Minggu (19/10).
Akibat dari perbuatan tidak bertanggung jawab itu, Eri menilai, banyak barrier plastik tidak berada di posisi sebagaimana mestinya. Serta miring dan berantakan.
“Kami berharap dijaga, kalau sudah ditutup barrier jangan belok memotong jalan, agar tidak ada kecelakaan,” ucap Mantan Kepala Bappeko Kota Surabaya tersebut.
Dengan adanya barrier beton Eri berharap fasilitas umum yang disediakan pemerintah daerah tidak membuat celaka diri sendiri, maupun orang lain.
“Mari seluruh warga dan pengguna jalan untuk saling menjaga fasilitas umum yang telah disediakan,” kata Eri. (mcr23/jpnn)