Kemenkum NTB Sorot Nilai IRH 2025 Kabupaten Bima, Minta 3 Aspek Diperkuat

6 hours ago 10

Selasa, 18 November 2025 – 09:20 WIB

Kemenkum NTB Sorot Nilai IRH 2025 Kabupaten Bima, Minta 3 Aspek Diperkuat - JPNN.com Bali

Kadiv PPPH Kemenkum NTB Edward James Sinaga melaksanakan koordinasi terkait Indeks Reformasi Hukum (IRH) sekaligus menggelar rapat pengharmonisasian tiga Rancangan Peraturan Bupati (Raperbup) Kabupaten Bima secara hybrid di Dinas PUPR Bima, Senin (17/11). Foto: Kemenkum NTB

bali.jpnn.com, BIMA - Kanwil Kemenkum NTB melaksanakan koordinasi terkait Indeks Reformasi Hukum (IRH) sekaligus menggelar rapat pengharmonisasian tiga Rancangan Peraturan Bupati (Raperbup) Kabupaten Bima secara hybrid di Dinas PUPR Bima, Senin (17/11).

Kegiatan dibuka secara daring oleh Kadiv PPPH, Edward James Sinaga, dan diterima oleh Plt Sekda Kabupaten Bima, Fatahullah.

Dalam penyampaian hasil IRH 2025, Kabupaten Bima memperoleh nilai 67,52, sedikit menurun dibanding 2024.

Tim Kanwil menyoroti tiga aspek yang perlu diperkuat, yakni harmonisasi peraturan, kompetensi analis hukum dan perancang, serta pengelolaan JDIH.

Pemkab Bima menyatakan komitmen untuk meningkatkan capaian IRH 2026.

Tim Kanwil Kemenkum NTB bersama perangkat daerah membahas tiga Raperbup, yaitu Sanksi Administratif Pelanggaran Pemanfaatan Ruang, Satu Data Kabupaten Bima, RKP Daerah Kabupaten Bima Tahun 2026.

Rapat menghasilkan sejumlah catatan penyempurnaan dan disepakati bahwa seluruh rancangan akan dituangkan dalam Berita Acara Pengharmonisasian dan ditindaklanjuti dengan surat selesai harmonisasi.

Kakanwil Kemenkum NTB, I Gusti Putu Milawati, memberikan apresiasi atas kerja sama Pemkab Bima dan menegaskan komitmen Kanwil dalam mendukung peningkatan kualitas regulasi daerah.

Dalam penyampaian hasil indeks reformasi hukum (IRH) 2025, Kabupaten Bima memperoleh nilai 67,52, sedikit menurun dibanding 2024.

JPNN.com WhatsApp

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Bali di Google News

Read Entire Article
| | | |