jpnn.com, JAKARTA - Penulis sekaligus sutradara, Ryan Adriandhy menyampaikan rasa syukur atas pencapaian film animasi Jumbo.
Dia merasa keberhasilan Jumbo menjadi film Indonesia terlaris sepanjang masa merupakan hasil kerja keras semua pihak.
"Sebuah berkah yang sangat kami syukuri. Ini adalah berkat doa, kerja keras, dan keyakinan bukan hanya dari kreator, namun juga para penonton dan keluarga Indonesia yang ikut memiliki Jumbo," ungkap penulis dan sutradara Jumbo, Ryan Adriandhy, Jumat (30/5).
"Senang rasanya menciptakan sejarah bersama banyak orang yang merasa memiliki karyanya. Semoga Jumbo akan hidup lebih lama di hati kalian,” tambahnya.
Adapun film animasi Jumbo resmi menjadi film Indonesia terlaris sepanjang masa.
Hanya dalam waktu kurun 60 hari tayang di jaringan bioskop, film persembahan Visinema Studios dari sutradara Ryan Adriandhy itu meraih 10 juta lebih penonton.
Jumbo sukses mematahkan rekor yang sebelumnya dipegang oleh film KKN di Desa Penari (2022) yang mencapai angka 10 juta++ penonton pada masa tayang 90+ hari.
Pencapaian Jumbo menduduki peringkat 1 sebagai film Indonesia terlaris sepanjang masa sekaligus menjadi catatan manis bagi industri animasi Indonesia, yang sejauh ini masih kurang mendapat tempat di hati penonton.