16 hours ago
7
jpnn.com, JAKARTA - Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar menyatakan sikap resminya terhadap keberlangsungan Sentral Organisasi Karyawan Swadiri Indonesia (SOKSI), salah satu organisasi kemasyarakatan pendiri partai.
Lewat surat tertanggal 7 Mei 2025, DPP Golkar menegaskan pengakuannya terhadap kepemimpinan Dr. Ir. Ahmadi Noor Supit sebagai Ketua Umum SOKSI.
Surat tersebut ditandatangani Ketua Bidang Hubungan Ormas DPP Partai Golkar, Fahd El Fouz Arafiq, sebagai tindak lanjut memo dinas tertanggal 24 Maret 2025.
Dalam dokumen itu disebutkan bahwa kepemimpinan Ir. Ali Wongso Sinaga tidak lagi sejalan dengan arah konsolidasi yang diharapkan partai.
“Partai Golkar memandang perlu menyikapi kondisi internal SOKSI agar konsolidasi organisasi berjalan baik. Oleh karena itu, kami mengakui SOKSI di bawah kepemimpinan Ahmadi Noor Supit sebagai mitra strategis partai,” ujar Fahd Arafiq, Rabu (7/5).
Lebih lanjut, DPP Partai Golkar meminta agar seluruh panitia Musyawarah Daerah Golkar di berbagai daerah hanya mengakomodasi SOKSI versi Supit dan Sekretaris Jenderal Dr. Mukhamad Misbakhun, SE, MH dalam struktur organisasi kepartaian.
“Untuk mendukung konsolidasi partai menjelang agenda nasional seperti Pemilu dan Pilkada 2029, kami butuh mitra ormas yang solid dan sejalan. Kepemimpinan Supit telah menunjukkan komitmen itu,” tambah Fahd.
DPP Golkar juga meminta agar SOKSI segera melaporkan kepengurusan aktif Dewan Pimpinan Daerah (Depidar) dan Dewan Pimpinan Cabang (Depicab) yang masih mendukung Partai Golkar. Konsolidasi internal ini diharapkan dapat memperkuat akar organisasi di tingkat daerah.
.jpeg)
