Fomo Mobil Listrik: Apakah Cocok untuk Pembeli Kendaraan Pertama?

4 weeks ago 40

 Apakah Cocok untuk Pembeli Kendaraan Pertama?

Facebook JPNN.com LinkedIn JPNN.com Whatsapp JPNN.com Telegram JPNN.com

Fomo Mobil Listrik, Bagaimana Konsumen Pembeli Mobil Pertama Menyikapinya? ilustrasi. Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Mobil saat ini bukan sekadar alat transportasi saja, tetapi juga sebagai aset berhargga.

Pandangan itu karakter unik dalam pola pikir dan perilaku saat membeli mobil.

Konsumen Indonesia cenderung melihat mobil sebagai sebuah investasi jangka panjang.

Sehingga tidak jarang, keputusan untuk membeli mobil lebih dipengaruhi oleh nilai jual kembali (resale value) daripada efisiensi bahan bakar atau teknologi.

Berbeda dengan konsumen di negara maju yang mulai melihat mobil sebagai beban (liability) karena depresiasi nilai dan biaya perawatan.

Meskipun pemahaman mobil mengalami depresiasi masih belum merata, keyakinan membeli kendaraan adalah aset yang bisa dijual kembali saat dibutuhkan menjadikan kendaraan roda empat tetap menjadi pilihan utama keluarga Indonesia.

Fomo Mobil Listrik, Bagaimana Konsumen Pembeli Mobil Pertama Menyikapinya?

Dalam beberapa tahun belakangan, tren mobil listrik di Indonesia memicu fenomena FOMO (Fear of Missing Out).

Fomo Mobil Listrik, Bagaimana Konsumen Pembeli Mobil Pertama Menyikapinya? simak selengkapnya di sini.

JPNN.com WhatsApp

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Read Entire Article
| | | |