Dorong Ekspansi Kawasan PIK2, Pengendali Saham PANI Siapkan Private Placement Rp 300 Miliar

2 weeks ago 18

Dorong Ekspansi Kawasan PIK2, Pengendali Saham PANI Siapkan Private Placement Rp 300 Miliar

Facebook JPNN.com LinkedIn JPNN.com Whatsapp JPNN.com Telegram JPNN.com

Kawasan Pantai Indah Kapuk Dua Tbk (PANI). Foto dok PANI

jpnn.com - JAKARTA - Pembangunan kawasan Pantai Indah Kapuk 2 (PIK2) terus bergerak dengan skala yang kian membesar. Di balik kemegahan proyek kawasan terpadu dan mandiri itu, PT Pantai Indah Kapuk Dua Tbk. (PANI) menyiapkan langkah penting untuk memastikan ekspansi berjalan sesuai rencana.

Pada Selasa (26/8), emiten pengembang PIK2 itu mengumumkan rencana Penambahan Modal Tanpa Memberikan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (PMTHMETD) Tahap III atau private placement yang akan menghimpun dana sekitar Rp 300 miliar.

Dana tersebut diperoleh dari penerbitan 20,9 juta saham baru dengan harga pelaksanaan Rp 14.350 per lembar. Seluruh saham baru itu akan diambil bagian oleh PT Multi Artha Pratama (MAP) selaku pemegang saham pengendali PANI.

Manajemen PANI menjelaskan aksi korporasi itu bukan sekadar menambah modal, melainkan juga langkah strategis untuk memperkuat fondasi keuangan perusahaan.

Nantinya, dana segar hasil private placement akan dialokasikan untuk menopang anak usaha yang menjadi ujung tombak pengembangan PIK2, yakni PT Cahaya Inti Sentosa, PT Panorama Eka Tunggal, dan PT Karunia Utama Selaras.

Ketiga entitas tersebut bertanggung jawab pada proyek residensial dan komersial unggulan yang kini tengah membentuk wajah baru kawasan Jakarta Utara.

Jadwal pelaksanaan private placement telah ditetapkan, yakni berlangsung pada 2 September 2025. Saham baru hasil aksi korporasi itu akan efektif tercatat di Bursa Efek Indonesia sehari kemudian, dan hasilnya diumumkan pada 4 September 2025.

Setelah aksi ini, modal ditempatkan dan disetor PANI akan naik menjadi Rp 1,69 triliun.

Pengendali saham PANI menyiapkan private placement Rp 300 miliar demi mendorong ekspansi kawasan PIK2.

JPNN.com WhatsApp

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Read Entire Article
| | | |